Banyak hal dari pria yang kadang
membuat pasangannya kesal kemudian menimbulkan konflik. Tak jarang para wanita
berusaha keras mengubah perilaku kekasihnya yang dianggap menyebalkan. padahal
ada beberapa hal dari pria yang tak mungkin diubah. Ini dia :
Memperhatikan hal detail
Hal detail tak pernah menjadi
perhatian pria. Ia tak terlalu peduli apakah kalung Anda sesuai dengan pilihan
busana. Ia juga tak peduli model hak sepatu Anda. Ia hanya menilai penampilan
Anda secara keseluruhan, jadi berhenti bertanya padanya model tas apa yang
sesuai dengan sepatu yang Anda pakai hari ini.
Hobi
Ungkapan “Boys will be boys”
mungkin ada benarnya. Pria tak akan pernah meninggalkan hobinya. Para pria akan
selalu membaca komik, bermain game online, mengumpulkan mainan action figures
atau begadang demi menonton klub bola favorit. Tak ada gunanya melarang mereka
melakukan hobinya ini. Sebagai pasangannya, Anda cukup mendampinginya saja.
Jangan sampai hobinya membuatnya boros, kurang tidur bahkan kecanduan.
Melihat wanita lain
Hal ini memang menyebalkan, namun
tak bisa dihentikan. Perilaku pria melihat wanita lain alasannya cukup
sederhana, yaitu melihat objek yang menarik. Anda pun pasti suka memperhatikan
pria yang menarik bukan? Asal masih dalam batasan, jangan sampai perilaku ini
menimbulkan konflik antara Anda dan pasangan.
Menghindari konflik
Pria lebih suka diam saat tengah
adu pendapat. Ia lebih sering pergi ketimbang meladeni kekesalan Anda. Hal ini
memang menyebalkan, tapi pria memilih untuk berbicara dengan Anda dalam keadaan
emosi yang lebih stabil dan tenang.
Berbohong demi tujuan yang
baik
Pernahkah Anda bertanya pada
pasangan mengenai pendapatnya tentang berat badan Anda yang naik, atau model
rambut Anda yang salah potong. Bisa dipastikan ia akan selalu menjawab,
"kamu tetap cantik sayang,". Mungkin memang benar Anda lebih gemuk
atau potongan rambut Anda kurang pantas, tapi ia memilih untuk tidak mengungkapkannya.
Alasannya bisa jadi karena ia menghindari konflik, atau memang ia kurang
memperhatikan hal detail.
Jadi, selama tidak keterlaluan
dan menganggu keseimbangan hubungan, biarkanlah pasangan tetap menjadi pria
yang membuat Anda jatuh cinta pertama kali. Tak perlu repot-repot mengubahnya.
Komentar
Posting Komentar
komentar sesuai dengan artikel, no sara no kata - kata kotor dan apalagi menghujat !!!!
hargailah karya seseorang ^_^